KAUR — Bupati Kaur Gusril Pausi, S.Sos., M.A.P., didampingi Wakil Bupati Abdul Hamid, S.Pd.I., Plh. Sekretaris Daerah Dr. Hiftario Syaputra, dan jajaran Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), secara resmi membuka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di Sekolah Rakyat (SR) 14 Terintegrasi Pondok Pusaka. Peresmian ini menandai babak baru dalam upaya peningkatan akses pendidikan di Kabupaten Kaur.
Dalam pidatonya, Bupati Gusril Pausi menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia atas inisiatif Program Sekolah Rakyat. Menurutnya, program ini merupakan solusi nyata untuk membantu anak-anak dari keluarga kurang mampu agar tetap mendapatkan pendidikan berkualitas.
“Program ini adalah wujud nyata kehadiran negara dalam menjamin hak pendidikan bagi seluruh anak bangsa, khususnya mereka yang berasal dari latar belakang ekonomi lemah,” kata Gusril Pausi. Ia menambahkan bahwa seluruh biaya pendidikan di SR, mulai dari fasilitas hingga tenaga pengajar, ditanggung penuh oleh pemerintah. Para guru yang mengajar di sekolah ini pun merupakan guru-guru pilihan yang telah teruji kualitasnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terwujudnya Sekolah Rakyat di Kabupaten Kaur. Ia berpesan kepada para siswa yang telah terpilih untuk menjadi bagian dari angkatan pertama ini agar menjaga kedisiplinan, semangat belajar, dan kebersamaan. Tujuannya agar kelak mereka bisa menjadi individu yang sukses dan membanggakan daerah.
Kegiatan MPLS ini bukan sekadar ajang pengenalan, melainkan langkah awal yang penuh harapan bagi generasi muda Kaur. Komitmen pemerintah daerah untuk terus mendukung pendidikan yang inklusif dan merata semakin jelas terlihat melalui program ini.
Penulis : Johan
Editor : Zn