Kurikulum Merdeka Siap Diterapkan di Seluruh Sekolah Tahun 2024

- Penulis

Senin, 1 Januari 2024 - 21:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PENDIDIKAN – Kurikulum Merdeka, kurikulum baru yang dicanangkan oleh Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim, akan menjadi kurikulum nasional pada tahun 2024. Hal ini diumumkan oleh Kacabdin Wilayah IX Bintuhan H Jayadi Ruslan SS, MTPd dalam acara HUT Cabdin Wilayah IX Bintuhan.

Menurut Jayadi, Kurikulum Merdeka sudah diimplementasikan oleh 80 persen sekolah di semua jenjang. Kurikulum ini memberikan kemerdekaan kepada satuan pendidikan untuk menyesuaikan pembelajaran dengan kebutuhan dan karakteristik daerah.

“Kurikulum Merdeka ini tidak membedakan lagi sekolah yang di kota dan di desa, semua satuan pendidikan memiliki hak kemerdekaan dalam mewujudkan visi misi pendidikan Indonesia,” ujar Jayadi.

Jayadi menambahkan, Kurikulum Merdeka juga memberikan manfaat bagi para guru dan siswa. Para guru dapat lebih mengenali bakat dan minat siswa, serta berinovasi tanpa terkungkung dengan struktur yang dibatasi selama ini. Para siswa dapat belajar dengan lebih menyenangkan dan sesuai dengan potensi mereka.

“Kurikulum Merdeka sangat tepat untuk menghadapi tantangan pendidikan Indonesia saat ini. Kurikulum Merdeka adalah jawaban atas perkembangan zaman yang begitu cepat serta perubahan kondisi siswa pasca pandemi Covid-19,” tutur Jayadi.

Baca Juga :  Pendidikan Tidak Baik-Baik Saja: Tantangan dan Solusi

Jayadi berharap, dengan penerapan Kurikulum Merdeka secara nasional pada tahun 2024, kualitas dan kompetensi guru akan meningkat. Serta, generasi siswa yang dihasilkan akan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

“Dengan mengimplementasikan Kurikulum Merdeka menjadi kurikulum nasional di 2024 ini, semoga bisa menjadikan para guru dan siswa menjadi lebih berkualitas,” harap Jayadi.

Penulis : Zoni aprizon

Editor : Red

Sumber Berita : Radarkaur.bacakoran.co

Berita Terkait

Sudah Dikeluhkan, Tapi Knalpot Brong Masih Tetap Eksis di Desa-Desa Kaur
Harga Pupuk Subsidi di Kaur Diduga Melebihi HET, Pemerintah Tegaskan Tidak Boleh Dijual di Atas Ketentuan
Warga Muara Sahung Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak di SP 3 dan SP 8
Keluarga Rustam Sambut Hangat Kunjungan Bupati Kaur dan Baznas di Desa Tebing Rambutan
Pemkab Kaur Gerak Cepat Tindaklanjuti Informasi Anak 12 Tahun Belum Pernah Sekolah
Hak Jawab Keluarga Rustam Terkait Pemberitaan Kondisi Ekonomi dan Pendidikan Anaknya
Gadis 12 Tahun di Tebing Rambutan Tak Bisa Sekolah, Ayah Lumpuh Jadi Penghambat Ekonomi
Bangga! Putri Asal Kaur Bengkulu Raih Penghargaan Miss Culture di Miss Batik Indonesia 2025
Berita ini 70 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 20:45 WIB

Sudah Dikeluhkan, Tapi Knalpot Brong Masih Tetap Eksis di Desa-Desa Kaur

Minggu, 2 November 2025 - 18:15 WIB

Harga Pupuk Subsidi di Kaur Diduga Melebihi HET, Pemerintah Tegaskan Tidak Boleh Dijual di Atas Ketentuan

Rabu, 29 Oktober 2025 - 10:49 WIB

Warga Muara Sahung Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak di SP 3 dan SP 8

Minggu, 26 Oktober 2025 - 16:35 WIB

Keluarga Rustam Sambut Hangat Kunjungan Bupati Kaur dan Baznas di Desa Tebing Rambutan

Minggu, 26 Oktober 2025 - 16:01 WIB

Pemkab Kaur Gerak Cepat Tindaklanjuti Informasi Anak 12 Tahun Belum Pernah Sekolah

Berita Terbaru